Selasa, 03 September 2013

Perum Perhutani KPH Banten Gelar “ Ground Breaking “


Perum Perhutani  KPH Banten, belum lama ini  (26/12) menyelenggarakan ‘Ground Breaking’  tanaman tahun 2012 yang dilakukan di petak  46 E, RPH Cibingbin, BKPH Cikeusik, KPH Banten.  Kegiatan tersebut, merupakan salah satu bentuk media silaturahmi antara pimpinan perusahaan Perum Perhutani, dengan karyawan, serta unsur masyarakat yang ada dilingkungan sekitar hutan (LMDH).

Kegiatan Ground Breaking itu dihadiri oleh, Direktur Utama Perum Perhutani, Ir. Bambang Sukmananto yang didampingi oleh Direktur PSDH, Ir. Mustoha D, Direktur Keuangan, Ir Fahruroji, Kepala Perum Perhutani Unit III Jawa Barat & Banten, Ir Dadang Hendaris, Administratur Perhutani KPH Banten, Ir. Purwanto, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Provinsi Banten, Ir.Yanuar, serta pejabat kabupaten Pandeglang dan unsur muspika serta tokoh masyarakat setempat. 

Dalam sambutan Direktur Utama Perum Perhutani, Ir. Bambang Sukmananto mengatakan, Ground Breaking ini salah satu bentuk kepedulian Perum Perhutani dalam program pemerintah dalam gerakan tanam pohon secara nasional. “ Karyawan Perum Perhutani pun sudah saya berikan instruksi , mereka diluar tugas dan wilayah tanamnya, harus menanam sebanyak 25 pohon di lingkungan atau tempat tinggalnya masing-masing” katanya.

Beliau juga mengungkapkan, dalam prinsip kerja ada 4 pokok kewajiban yang harus secara bersama-sama dilakukan, agar saling dapat mendukung dan dapat mensejahterakan semua pihak. Pertama, adalah harus peduli ke perusahaan, artinya kalau karyawan tidak peduli pada perusahaan dan perusahaan ambruk, maka kesejahteraan pun tidak mungkin di dapatkan. Kedua, peduli pada karyawan, artinya perusahaan pun harus peduli pada karyawan, kalau tidak ingin perusahaannya itu menjadi maju. Ketiga, peduli pada tanaman, artinya pekerja harus peduli pada tanaman, sehingga apabila tanaman itu tumbuh dan menghasilkan semua pihak ikut pula merasakan manfaatnya. Dan Keempat, yaitu peduli masalah sosial, yang berarti kita semua harus peduli terhadap lingkungan yang ada di sekitarnya. Sehingga, apabila ada kepedulian semua perencanaan diharapkan dapat berjalan dengan baik. “ Kalau semua dapat berjalan dengan baik, maka akan tercapai tujuan yang diharapkan dan tentunya dapat meningkatkan kesejahteraan semua pihak,” jelasnya.

Dirut Perum Perhutani  juga menegaskan, dalam pelaksanaan kerja dilapangan, karyawan Perum Perhutani tidak boleh melakukan potongan apapun terhadap kelompok masyarakat yang di pekerjakan oleh Perum Perhutani. Karena itu sudah menjadi keharusan bagi mereka dalam menerima upah sewajarnya dan tanpa ada potongan.” Kalau ada yang memotong, laporkan pada saya. Dan akan saya tindak tegas bagi yang melakukannya,” tegasnya.

Sebagai Bentuk Apresiasi

Sementara sambutan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Provinsi Banten, Ir.Yanuar menjelaskan, ia datang ke Ground Breaking tersebut sebagai bentuk apresiasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh Perum Perhutani Unit III Jawa Barat-Banten. “ Saya sengaja sempatkan acara ini, meski saya sebelumnya ada rapat wajib dengan gubernur. Tapi saya mencoba ijin pada atasan untuk bisa hadiri acara ini sebagai apresiasi saya pada kegiatan ground breaking,” katanya.

Katanya, kegiatan ini sangat bagus untuk terus dilanjutkan agar hutan-hutan yang ada di Banten tetap hijau, sesuai program pemerintah dengan gerakan tanam pohon nasional. “ Sehingga diharapkan dapat menumbuhkan kesejahteraan bagi masyarakat yang ada,” ujarnya.  Dalam kata sambutan Pimpinan Perum Perhutani Unit III Jawa Barat-Banten, yang dibacakan oleh Kepala Unit III, Ir Dadang Hendaris,  diselengarakannya Ground Breaking tingkat Unit III tahun 2012 yang bertempat di KPH Banten untuk memberikan kontribusi positif bagi Perusahaan dan bertujuan untuk meningkatkan keberhasilan tanaman dan kualitas tanaman yang baik.

Katanya, rencana penanaman untuk tahun 2012 di wilayah Unit III Jawa Barat & Banten itu, akan ditanami kawasan seluas 16.358, 26. Ha, dengan jumlah bibit pohon sebanyak 23.620.023 Batang. “ Keberhasilan tanaman di kawasan hutan, akan tetapi tidak lepas dari para Petugas Perum Perhutani saja. Ini perlu dengan dukungan  masyarakat desa hutan yang tergabung dalam LMDH dengan program PHBM,” tuturnya.
Sementara kata Administratur KPH Banten, Ir Purwanto, disela-sela kegiatan menjelaskan,  bahwa kegiatan yang dilakukan ini merupakan suatu bukti bahwa pimpinan Perum Perhutani sangat peduli dengan keberhasilan tanaman. Sehingga,  diharapkan pada tahun yang akan datang tanaman-tanaman yang ditanam itu dapat menjadikan penghasilan bagi perusahaan dan dapat mensejahterakan semua pihak.  ( Pepi H/ Yaya.K )

0 komentar:

Posting Komentar